LAPORAN BANGGAR DPRD TERHADAP RANCANGAN PERUBAHAN KUA & PERUBAHAN PPAS TAHUN ANGGARAN 2023

Senin, 04 September 2023 | 08:48:40 WIB | Dibaca: 437 Kali



Paripurna DPRD Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) dengan agenda penyampaian laporan Badan Anggaran (BANGGAR) DPRD terhadap rancangan perubahan kebijakan umum anggaran dan perobahan prioritas plafon anggaran sementara tahun anggaran 2023 yang digelar hari ini, Senin 04/09/23.

Rangkaian Paripurna tersebut, dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Mahrup, didampingi Wakil Ketua Saidina Hamzah, Gatot Sumarto, para Anggota DPRD dan Sekwan Berlian. 

Sementara dari Eksekutif dihadiri Setda Safril, Forpimda, Kepala OPD dan sejumlah hadirin lainnya, dalam lingkup Pemkab Tanjabtim.

Laporan Banggar yang terangkum dalam : 
plafon sementara pendapatan daerah dan belanja daerah pendapatan, disebutkan pendapatan daerah sebelum perubahan ditargetkan, sebesar Rp 1.107 959.446.681,- setelah perubahan menjadi Rp.1.127.457.937.220,- ada penambahan sebesar 19.498.490.539,-  ungkap Nugraha Setiawan meng awali laporannya. 

Lanjut nya lagi, belanja daerah sebelum perubahan dianggarkan sebesar Rp 1.194.900.505.092,- setelah perubahan sebesar Rp 1.220.286.629.303,86,- bertambah sebesar Rp 25.386.124.212.

Berikut, pembiayaan daerah yang bersumber dari Silva sebesar 98.828.692.083.86,-, 
Pengeluaran pembiayaan daerah dianggarkan Rp 6.000.000.000,-terang Setiawan.

Plafon anggaran sementara masing masing urusan pemerintah :
Urusan pemerintahan wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar dianggarkan sebesar, 734.193.104.765,-
Urusan pemerintahan wajib  yang tidak berkaitan dengan pelayanan dasar di anggarkan sebesar 74.056.970.117,-
Urusan pemerintahan pilihan dianggarkan sebesar 58.611.594.555,-
Unsur pendukung urusan pemerintahan 81.228.772.770
Unsur penunjang urusan pemerintahan 191.303.243.942,-
Unsur Pengawasan urusan pemerintah 10.000.000.000,-
Unsur kewilayahan dianggarkan sebesar 54.297.043.247,-
Unsur pemerintahan umum sebesar 16.595.559.908,- papar nya  lebih detail.

Di akhir laporan nya, Banggar juga menyampaikan beberapa  catatan, rekomendasi dan penyampaian saran kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang penyerapan anggaran nya, sampai bulan Agustus masih rendah untuk segera memaksimalkan penggunaan dan pelaksanaan pekerjaan yang menjadi prioritas, tutup Nugraha Setiawan, sebagaimana angka ril laporan Banggar.

Komentar Facebook